MENGENAL SELUK BELUK PROSES MENERBITKAN
BUKU
Nara Sumber : Joko Mumpuni
Penerbit ANDI publisher
Peresume : Abd. Karim
Karimhomebase.blogspot.com
Setiap penulis baik yang sudah professional maupun
pemula ending dari penulisan adalah karya yang sudah ditulis dan menjadi sebuah
buku itu dapat dinikmati dan dapat dibaca oleh semua orang, proses ini perlu
pencetakan atau penerbitan dalam jumlah banyak dan dapat dipasarkan ke toko
buku dan lain lain, proses penerbitan harus menggandeng penerbit atau perusahaan
yang berkecimpung dalam proses pencetakan dan pendistribusian buku yang sudah
siap jual. Terkait dengan proses menulis kita harus mengetahui posisi kita
sebagai penulis sudah ada ditahapan apa, sesuai dengan tahapan gambar di atas,
semua penulis ingin mencapai titik
puncaknya yaitu hasil tulisan dapat dicetak dan dapat diterbitkan, pertanyaanya
adalah bagaimana proses pencetakan dan perbitan buku itu. Secara sederhana
proses penerbitan dapat digambarkan sebagai berikut :
Dari paparan presentasi diatas dapat di jelaskan
bahwa hasil penulis yang berupa naskah diajukan ke penerbit untuk dicetak dan
didistribusikan ke penyalur atau toko buku kemudian baru dinikmati oleh
pembaca, namun demikian ada tahapan yang secara spesifik yang harus diketahui
oleh seorang penulis, yang dapat dilihat pada paparan gambar di bawah ini.
Seorang penulis dengan naskah
lengkap dan siap diterbitkan mengirimkan naskah secara lengkap ke penerbit pertama
kali dilihat dan diteliti oleh editor, editor menilai apakah naskah buku yang
diterima penerbit layak dilanjutkan atau tidak. Jika diterima maka penerbit
akan megirimkan surat pemberitahuan kepada penulis untuk mengirimkan softcoy
dari naskah buku yang akan diterbitkan. Jika ditolak maka maka naskah akan dikembalikan
ke penulis dengan surat pemberitahuan.
Selanjutnya
softcopy naskah yang diterima akan diedit oleh team editor jika proses editor
selesai maka akan dicetak 1 excemplar buku yang akan dicetak biasanya di sebut
Dummy kepada penulis, penulis berhak memberikan penilaian hasil editor
penerbitan baik, menambah atau mengurangi hasil proses editor penerbit, setelah
selesai proses verifikasi dan persetujuan oleh penulis dikembalikan ke penerbit untuk ditindak
lanjuti dengan pembuatan setting dan desain
cover Serta proses cetak
Selanjutnya apa yang diperoleh
oleh seorang penulis jika karya buku seorang penulis dicetak dan diterbitkan
oleh Penerbit, yang pertama adalah Kepuasan ; tidak ada suatu yang
sangat membanggakan dan memuaskan bagi seorang penulis kecuali karya buku
mereka bisa di terbitkan dan dicetak oleh penerbit, yang kedua adalah Reputasi
, dengan terbitnya buku tersebut maka reputasi atau keberadaan seorang tersebut
diakui dan mempunyai nilai tersendiri di masyarakat, yang ketiga peningkatan
karir penulis dengan terbitnya buku buku yang dia tulis. Ke empat yang
diperoleh adalah Kesejahteraan atau Uang. Sebagai imbal balik buku yang telah
diterbitkan.
Sistem penilaian sebuah buku oleh penerbit apakah
buku tersebut layak atau tidak diterbitkan didasarkan atas 4 hal yaitu : Editorial 10%, Peluang Potensi pasar 50%, Keilmuan
30%, Reputasi penulis 10%. Dari penilaian diatas maka porsi yang terbesar adalah
Peluang potensi Pasar, baru kemudian
disusul bobot keilmuan dan yang berikutnya adalah Editorial dan Reputasi
Penulis. Hal ini berarati Judul atau tema yang up todate dan laku dalam jangka
panjang sangat penting bagi penerbit.
Berdasarkan katgeori naskah ada
4 kwadran sebagai dasar penentuan oplah atau jumlah exemplar yang akan di cetak
berdasarkan 4 hal yaitu ; yang pertama buku tersebut market sempit dan lifecycle panjang, yang kedua Market lebar Dan Lifecycle panjang,
yang ketiga market sempit lifecycle pendek,
yang keempat market lebar tetapi lifecycle pendek. Kwadran yang paling di cari
oleh penerbit adalah jika sebuah buku mempunyai kategori naskah market lebar dan lifecycle panjang.
Seperti buku buku pelajaran di sekolah dasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar